SinarHarapan.id-Indosat Ooredoo Hutchison memelopori penerapan AI-RAN di Asia Tenggara bersama Nokia dan NVIDIA.
Kolaborasi ini tersiar di MWC 2025 Barcelona sebagai terobosan jaringan telekomunikasi masa depan.
Solusi menggabungkan teknologi 5G Cloud RAN Nokia dengan platform AI Aerial NVIDIA.
Inisiatif menjadikan Indosat operator ketiga di dunia yang integrasikan AI ke jaringan RAN.
Lalu kerja sama mulai dengan MoU untuk pengembangan dan uji coba sistem AI-RAN.
Vikram Sinha, CEO Indosat, sebut ini tonggak penting transformasi telekomunikasi Indonesia.”Kami tak hanya tingkatkan konektivitas, tapi bangun ekosistem berbasis AI,” tegasnya.
Selanjutnya, implementasi akan dimulai dengan lab 5G AI-RAN di Surabaya awal 2025. Uji coba komersial skala kecil direncanakan mulai semester kedua 2025.
Nokia menyediakan platform 5G Cloud RAN untuk komputasi akselerasi AI.”Kombinasi AI dan RAN ciptakan mesin inovasi masa depan,” kata Tommi Uitto dari Nokia.
NVIDIA berkontribusi dalam pengoptimalan inferensi AI di jaringan.”Kolaborasi ini jadi model baru bagi operator global,” ujar Ronnie Vasishta dari NVIDIA.
Proyek melibatkan universitas dan lembaga riset Indonesia untuk pengembangan talenta. Teknologi ini akan meningkatkan efisiensi spektrum dan kurangi konsumsi energi.
Indosat siapkan Sovereign AI Factory untuk dukung pengembangan aplikasi lokal. Solusi ini sejalan dengan Strategi Nasional AI Indonesia 2020-2045.
AI-RAN akan membuka peluang bisnis baru berbasis AI di berbagai sektor. Langkah ini memperkuat posisi Indonesia dalam peta teknologi global.
