SinarHarapan.id-Sukhavita Clinic menyisipkan terapi tersebut ke dalam program Regenerative Therapy unggulan mereka.
Mereka merancang program ini untuk membantu menjaga vitalitas, menghindari cedera, dan meremajakan sel secara alami.
Klinik ini menjadi pelopor integrasi terapi stem cell dalam pendekatan medis di Indonesia.
Tim Sukhavita menerapkan filosofi holistic healing dalam seluruh layanan kesehatan mereka.
Mereka menggabungkan Regenerative Medicine dan Functional Medicine untuk hasil kesehatan yang menyeluruh.
Klinik tersebut ingin menghadirkan keseimbangan fisik, mental, dan emosional pada setiap pasien.
dr. Fanny Imannuddin, M Biomed (AAM), CEO & Founder Sukhavita Clinic, menekankan pentingnya regenerasi sel bagi kesehatan optimal tubuh. Siapapun tanpa melihat umur, tapi karena kondisi tubuhnya memerlukan regenerasi sel, maka klinik kami siap memberikan pelayanan, imbuhnya.
Ia menyampaikan bahwa terapi ini menjadi solusi menuju hidup lebih sehat dan bahagia.

Sukhavita menggandeng Regenic by Kalbe untuk memperkuat keunggulan di bidang Regenerative Medicine.
Melalui kolaborasi ini, mereka terus memperbarui wawasan dan pendekatan fungsional khas Sukhavita.
Klinik memperkuat posisinya sebagai pusat wellness berbasis teknologi dan bukti ilmiah.
Regenic, unit Kalbe, turut menyediakan teknologi sel punca dan metabolit mutakhir.
Perusahaan ini membangun fasilitas stem cell pertama bersertifikat CPOB dari BPOM RI.
PT Bifarma Adiluhung menjadi industri farmasi yang menjalankan produksi tersebut.
dr. Sandy Qlintang, M. Biomed, President Director , PT Bifarma Adiluhung, menyatakan bahwa kemitraan ini membuka akses lebih luas untuk terapi regeneratif.
Ia menegaskan komitmen Regenic dalam mendorong inovasi terapi berbasis sel di Indonesia. Menurutnya usia 25 tahun adalah batas terakhir sebelum tubuh mengalami perubahan sel, imbuhnya.
Acara peluncuran juga mengedukasi publik tentang manfaat terapi stem cell bagi gaya hidup sehat.
Forum ini memperluas pemahaman masyarakat tentang pencegahan penyakit degeneratif dan peningkatan kualitas hidup.
Bagi pasien yang telah melakukan terapi ini bisa datang kembali ke kami 3-6 bulan kemudian, pungkas dr. Fanny.