Ekonomi

Indofood dan Gerakan Ciliwung Bersih Perkuat Aksi Revitalisasi Ciliwung

×

Indofood dan Gerakan Ciliwung Bersih Perkuat Aksi Revitalisasi Ciliwung

Sebarkan artikel ini

Perayaan Ciliwung Day 2025 oleh Gerakan Ciliwung Bersih dan Indofood menghadirkan rangkaian kegiatan edukatif dan aksi lingkungan untuk mendorong revitalisasi Sungai Ciliwung menuju ekosistem sungai yang bersih, sehat, dan berkelanjutan.

Stefanus Indrayana, Head of Corporate Communications PT Indofood Sukses Makmur Tbk; Deftrianov, Wakil Ketua BAPPEDA Jakarta; dan Ir. Peni Santoso Dipl. Est, Ketua Gerakan Ciliwung Bersih, pada perayaan Ciliwung Day 2025.

SinarHarapan.id – Gerakan Ciliwung Bersih (GCB) kembali menggelar Ciliwung Day 2025 dengan tema “Revitalisasi Ciliwung: Sungai Bersih, Kota Berkelanjutan.” Tahun ini, Indofood meneruskan dukungannya sebagai mitra strategis GCB untuk memperkuat sinergi dalam meningkatkan kepedulian publik terhadap kelestarian Sungai Ciliwung, sungai bersejarah yang menjadi urat nadi Jakarta.

Puncak kegiatan diselenggarakan di kantor Sekretariat Gerakan Ciliwung Bersih, kawasan Penjernihan, Karet Tengsin, Jakarta Pusat, yang berada di tepi bantaran Sungai Ciliwung, pada Sabtu, 29 November 2025. Perayaan ini dimeriahkan oleh berbagai aktivitas, mulai dari workshop upcycle, kegiatan mewarnai bertema sungai untuk anak-anak, talkshow bersama pegiat lingkungan, aksi penanaman pohon di bantaran sungai, hingga susur Sungai Ciliwung. Seluruh kegiatan dirancang untuk meningkatkan kepedulian publik, memperkuat aksi kolektif, serta menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap kelestarian sungai.

Ketua GCB, Ir. Peni Santoso Dipl. Est, menegaskan bahwa Hari Ciliwung merupakan pengingat akan pentingnya kolaborasi lintas pihak dalam memulihkan ekosistem sungai. “Perayaan ini bukan sekadar seremoni, melainkan upaya memperkuat kerja sama agar Ciliwung semakin bersih, sehat, indah, dan bermanfaat bagi masyarakat. Kami ingin Ciliwung menjadi ruang edukasi, rekreasi, dan kolaborasi lintas generasi,” ujarnya.

Dalam perjalanannya, Gerakan Ciliwung Bersih telah menjalankan berbagai program revitalisasi sungai dan pengelolaan sampah berbasis komunitas, di antaranya Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) dan Sekolah Sungai, yang menjadi pilar edukasi dan pemberdayaan masyarakat. Pada periode 2020–2025, lebih dari 26.902 kg sampah Sungai Ciliwung berhasil diolah melalui proses pengumpulan, pencacahan, hingga pendaurulangan menjadi pelet yang dapat dimanfaatkan masyarakat sebagai bahan bakar rumah tangga.

Sungai Ciliwung memiliki peran vital sebagai ekosistem alami, jalur resapan air, ruang bermain dan belajar masyarakat, serta penyangga mitigasi banjir. Penurunan kualitas sungai berdampak langsung pada meningkatnya risiko banjir dan berkurangnya keanekaragaman hayati. Sebaliknya, revitalisasi sungai yang berkelanjutan akan membantu memulihkan fungsi ekologis sekaligus mendukung pembangunan kota yang bersih, aman, dan tangguh.

Head of Corporate Communications Indofood, Stefanus Indrayana, menyampaikan bahwa Indofood terus berkomitmen mendukung perbaikan kualitas lingkungan, termasuk mendorong revitalisasi sungai secara berkelanjutan. “Kami percaya kelestarian sungai merupakan bagian penting dari kualitas hidup masyarakat. Kami bangga dapat melanjutkan kolaborasi dengan GCB melalui inovasi pengelolaan sampah dan berbagai program edukasi masyarakat untuk mewujudkan ekosistem Sungai Ciliwung yang bersih dan sehat,” ujarnya.

Salah satu kontribusi Indofood dalam mendukung edukasi masyarakat adalah membangun kesadaran mengenai pengelolaan sampah untuk ekonomi sirkular. Saat ini seluruh area terbuka di kantor Sekretariat Gerakan Ciliwung Bersih telah menggunakan paving block ramah lingkungan hasil kolaborasi Indofood bersama Rebricks. Paving block tersebut merupakan hasil pengolahan sedikitnya 1,3 ton sampah kemasan yang didaur ulang menjadi produk berdaya tahan tinggi.

Sebagai bagian dari perayaan Ciliwung Day 2025, GCB mengadakan serangkaian kegiatan, mulai dari Aksi Bersih Sungai, susur sungai sejauh ±2 km dari Dermaga Kantor GCB menuju UPK Badan Air menggunakan perahu karet, aksi penanaman pohon, talkshow seputar gerakan revitalisasi sungai berkelanjutan, Pameran Foto “Lensa Ciliwung” yang menampilkan wajah Ciliwung dari perspektif berbagai komunitas, workshop daur ulang kreatif, hingga Lomba Menggambar & Mewarnai Anak Usia Dini bertema “Sungai Ciliwung Sahabat Alamku” untuk mengenalkan ekosistem sungai sejak dini.

Tahun ini, acara turut dimeriahkan oleh kehadiran finalis Abang None Jakarta 2025 yang mengajak generasi muda terlibat dalam gerakan cinta sungai dan gaya hidup berkelanjutan. “Kami berharap momentum Ciliwung Day 2025 dapat memperkuat sinergi seluruh pemangku kepentingan, sehingga Sungai Ciliwung yang kita miliki bersama dapat terus memberi manfaat bagi masyarakat Jakarta, kini dan di masa depan,” tutup Peni.