Japfa Chess Festival 2022
SinarHarapan.id – Tak hanya pecatur profesional yang turut memeriahkan JAPFA Chess Festival, tetapi JAPFA juga membuka peluang untuk karyawan JAPFA dan mitra-mitranya untuk terlibat di dalam perhelatan catur tahunan ini.
Tercatat sejumlah lebih dari 30 karyawan JAPFA dan mitra juga terlibat di dalam kegiatan dari tanggal 10-14 september 2022 bertempat di wisma Serbaguna Senayan, Jakarta.
“Karyawan JAPFA yang terlibat dari Makassar, Lampung, Cikande, dan Purwakarta,” Ujar R. Artsanti, VP head of social Investment JAPFA. “Khusus Makassar dan lampung mereka yang terlibat telah mengikuti pelatihan intensif dan juga melalui proses seleksi,” jelasnya.
Artsanti menjelaskan keterlibatan karyawan JAPFA dan mitra dalam ajang ini merupakan strategi untuk memberikan kesempatan bertanding di ajang catur profesional. Sehingga sebelum terlibat di dalam kompetisi ini, mitra dan karyawan sudah mendapatkan pelatihan secara intensif.
“Tim Makassar misalnya sudah mendapatkan pelatihan intensif selama 1,5 tahun terakhir. Sedangkan tim dari lampung sudah mendapatkan pelatihan selama kurang lebih 4 bulan,” jelas Artsanti. “Mereka dilatih oleh FM Surya Wahyudi dan MI Tirta Chandra dari JAPFA chess club.”
Kesempatan JAPFA chess Festival ini menjadi ajang untuk bertanding dan melawan pecatur profesional. Peluang untuk berhadapan dengan para pecatur andalan Indonesia. Imran, salah satu pecatur dari Tim JAPFA Makassar mengatakan pertandingannya cukup menantang dan berkesempatan melawan master-master dari Indonesia.
“Pertandingannya lumayan menantang, dan mendapatkan lawan-lawan yang cukup kuat. Banyak belajar dari para pecatur profesional disini,” ujar Imran Ibrahim, tim pecatur dari JAPFA Makassar yang juga merupakan Head P&GA JAPFA Poultry Feed Makassar. “Saya sempat menghadapi dua master selama pertandingan. Lumayan bisa dapat 3 point dari 8 pertandingan,” imbuhnya.
Kesan senada juga muncul dari Wahyudy Sukry, Mitra JAPFA untuk penjualan ayam. Wahyudy merasa tertantang selama mengikuti kompetisi. Dia mendapatkan lawan latih tanding yang cukup berkualitas.
“Selama pertandingan sudah melawan 3 master. Pertandingannya cukup keras kalau dibandingkan pertandingan di makassar. Mau nggak mau harus berpikir lebih keras,” ujar Wahyudy.
Wahyudi mendapatkan tiket untuk mengikuti JAPFA Chess Festival setelah melalui proses seleksi di unit Makassar. Dari hasil seleksi tersebut, kemudian dipilih 6 orang untuk berangkat ke JAPFA Chess Festival. Dukungan penuh dari Poultry Feed unit Makassar memungkinan keenam pecatur tersebut bisa berkompetisi di ajang JAPFA Chess Festival.
“Terimakasih untuk JAPFA atas dukungannya sehingga bisa memberikan kesempatan untuk bertanding dengan para master dan pecatur profesional Indonesia,” ujar Wahyudy. (non)